Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tipe-Tipe Piano dan Detail Pemakaiannya

Menyuguhkan kategorisasi beberapa jenis piano yang berdasar pada wujud, sumber bunyi, pemakaian, dan bagaimana proses suara dibuat.

Piano ialah alat musik dimainkan dengan jari-jemari tangan. Alat musik piano pertama kalinya dikenalkan secara utuh dan komplet oleh Bartolomeo Cristofori, seorang komponis Italia, di awal era ke-18, walau awalnya telah ada gagasan pembikinan piano oleh beberapa komponis.

Pada awal mula dibuat, suara piano tidak sekuat piano kekinian era 20 seperti piano bikinan Bartolomeo Cristofori tahun 1720. Masalahnya tegangan senar piano pada periode itu belum sekeras sekarang ini. Sekarang, piano itu dipampang di Metropolitan Museum of Art di New York.



Bersamaan dengan perubahannya, beberapa peningkatan masih bersambung pada era 19 dan 20. Tegangan senar yang awalannya diputuskan 16 ton di tahun 1862, semakin bertambah jadi 30 ton pada piano kekinian. Hasilnya, sebuah piano yang sanggup hasilkan suara yang tidak pernah dipikirkan oleh Frederic Chopin, Ludwig van Beethoven, serta Franz Liszt.

Pada intinya, piano bisa dikelompokkan jadi: piano akustik dan piano electronic. Untuk hasilkan bunyi, piano akustik memakai senar yang dipukul oleh hammer, sementara piano electronic memakai piranti electronic untuk hasilkan bunyi yang sama dengan bunyi piano akustik.

Berikut kita suguhkan beberapa jenis piano yang berdasar pada wujud, sumber bunyi, dan bagaiman proses suara dibuat.

Grand Piano

Grand piano sebagai satu tipe piano akustik dengan senarnya diposisikan secara horizontal memanjang dari tuts. Bunyi dibuat dari senar yang dipukul oleh hammer (palu kecil) dari bawah, selanjutnya kembali lagi ke tempat awal dengan manfaatkan style gravitasi.

Ada beberapa macam ukuran pada grand piano yang terkadang berbeda setiap merk. Makin besar ukuran grand piano, makin panjang juga senarnya. Senar yang lebih panjang memungkinkannya hasilkan suara yang lebih keras dan alami.

Salah satunya macam sebagai opsi khusus untuk kepentingan rekaman dan konser ialah concert grand piano. Sementara piano yang memiliki ukuran lebih kecil seperti parlor grand dan baby grand umumnya jadi pilihan lain untuk yang hanyak mempunyai anggaran berbatas dan ruang yang sempit.

Bersamaan perubahannya, bermacam macam grand piano sudah dibuat, tawarkan opsi tingkat kualitas suara, ukuran, kepraktisan. Berikut beberapa macam ukuran grand piano salah satunya:

Mode S - Baby Grand Piano, mempunyai panjang 155 cm. Sebagai grand piano paling kecil antara sesamanya.
Mode M - Media Grand Piano, dengan panjang 170 cm.
Mode O - Living Room Grand Piano, mempunyai panjang 180 cm. Piano ini sering dijadikan dekor ruang, khususnya di beberapa hotel.
Mode A - Profesional Grand Piano, dengan panjang 188 cm. Piano ini kerap diketemukan di beberapa tempat konser.
Mode B - Music Room Grand Piano, mempunyai panjang 211 cm. Piano ini sering dikatakan sebagai "The Perfect Piano" karena suara yang dibuat bisa menebar ke semua arah dengan imbang.
Mode C - Semi-Concert Grand Piano, mempunyai panjang 227 cm. Piano ini kerap diketemukan di konservatorium yang mahal.
Mode D - Concert Grand Piano, dengan panjang ukuran 274 cm. Piano ini sebagai variasi terbesar, istimewa, mahal, dengan kualitas suara yang menggelegar. Umumnya cuma dipakai pada konser-konser besar dan istimewa.

Pada intinya, dari demikian variasi grand piano di atas, masing-masing masih tetap mempunyai wujud yang sama. Ketidaksamaan ukuran cuma ada pada panjang ukuran piano saja. Sementara ukuran lebarnya merujuk dalam jumlah standard tuts pada piano, yakni 88 tuts (36 tuts hitam dan 52 tuts putih.

Upright Piano

Upright piano, atau yang kerap disebutkan dengan piano vertikal, ialah tipe piano akustik yang senar-senarnya diposisikan secara vertikal dan hammer memukul dengan pergerakan horizontal. Disamping itu, hammer pada upright piano kembali ke tempat awal dengan memakai pegas, hingga kadang pegas itu harus ditukar karena alami kemunduran.

Secara umum, upright piano yang tambah murah dan singkat lebih terkenal untuk pemakaian di dalam rumah, gereja, atau sarana khalayak. Tetapi bagian lain dari ukuran yang singkat, senar-senarnya yang pendek mengakibatkan suara kurang keras dan alami, dan gelombang bunyi yang dibuat jadi susah untuk kelaronansi karena ruangan yang sempit.

Kekurangan-kelemahan itu jadi argumen fundamental kenapa upright piano jadi pilihan yang kurang disukai untuk kepentingan rekaman dan konser.

Upright piano mempunyai beberapa jenis yang lain berdasar ukuran, pemakaian, dan suara yang dibuat, salah satunya:
piano spinet
europianosnaples.com

Spinet Piano, sebagai tipe upright piano paling kecil sama ukuran tinggi di antara 36-39 inchi.

piano console
pianogalleryonline.com

Console Piano, sebagai tipe piano vertikal terpopuler dengan ukuarn tinggi sedang, di antara 40-43 inchi.

piano studio
alamomusic.com

Studio Piano, sebagai tipe piano vertikal terkenal seperti console piano sama ukuran tinggi di antara 44-48 inchi.

tipe piano upright
sheargoldmusik.co.uk

Upright Piano, sebagai tipe piano vertikal tertinggi sama ukuran capai 45 inchi atau lebih. Merk yang cukup terkenal untuk produk upright piano ialah Yamaha.

Piano Electronic
piano electronic
long-mcquade.com

Piano electronic atau piano listrik ialah sebuah instrument papan tuts yang direncanakan untuk mensimulasikan warna suara dari piano betulan (terkadang hapischord atau organ) memakai circuit analog.

Piano electronic bekerja seperti analog synthesizer dalam hasilkan suara lewat osilator. Dan piano listrik mekanis, suaranya diganti jadi signal listrik oleh pick up. Umumnya piano electronic tidak peka pada penekanan tuts, hingga volume tidak tergantung pada berapa keras atau halus tuts didesak.

Di tahun 1980-an, mulai banyak muncul piano digital dan synthesizer polifonik yang gantikan reputasi piano electronic. Piano digital tawarkan alternative yang tambah murah, lebih singkat, serta lebih enteng dibanding sebuah piano akustik.

Reputasi piano synthesized pertama tiba di tahun 1982 dengan peningkatan K250 Kurzwel. Di tahun 2009, piano synthesized sudah capai tingkat realitas yang sangat baik. Dengan Yamaha AvantGrand, disampaikan tidak ada ketidaksamaan suara dengan piano betulan oleh 95% pianis.
Digital Piano

Piano digital memakai tehnologi ambil contoh secara digital untuk hasilkan suara yang sama dengan suara piano akustik. Untuk keluarkan bunyi, piano digital tidak membutuhkan senar dan hammer seperti piano akustik jenis grand atau upright, tetapi membutuhkan piranti tambahan berbentuk pembangkit suara (speaker).

Di saat ini, piano digital sudah alami beragam perubahan dari piano digital periode lalu. Sekarang, piano digital terpasang feature yang seperti piano akustik seperti pedal-pedal piano dan tuts yang dikasih pemberat.

Tehnologi ambil contoh yang makin mengalami perkembangan memungkinkannya produsen piano untuk merekam beragam macam suara piano dalam beragam keadaan (didesak perlahan, sedang, atau keras). Ini memungkinkannya piano digital mempunyai suara yang alami seperti piano akustik.

Piano digital saat ini bahkan juga mempunyai sejumlah fitur yang tidak dipunyai piano akustik, seperti antar-muka MIDI, pemakaian earphone, dan macam opsi suara. Disamping itu, piano digital biasanya  lebih murah dibanding piano akustik sama ukuran yang lebih singkat hingga lebih ringkas saat dibawa atau dipindah.
Keyboard
tipe piano keyboard
bhphotovideo.com

Keyboard (kibor) ialah alat musik dimainkan seperti piano, tetapi keyboard bisa mainkan beragam macam suara seperti suara terompet, suling, gitar, biola, sampai perkusi. Disamping itu, keyboard lebih singkat dan praktiks untuk dibawa kemanapun.

Ketidaksamaan paling fundamental di antara keyboard dan piano ialah pada bagaimana suara dibuat. Keyboard sebagai piranti electronic yang memerlukan saluran listrik untuk membunyinkannya, hingga memungkinkannya jika suaranya diperbesar dengan pengeras suara.

Sementara piano akustik memakai elemen senar dan palu kecil untuk hasilkan suara. Resonansi dan gaung yang ada dari dentuman dan getaran senar selanjutnya dikeluarkan ke segala penjuru ruang.

Mode perkawinan di antara keyboard dan piano melahirkan electric piano yang hasilkan sintesis suara piano dengan tingkat keserupaan dan kualitas suara yang tinggi.

Posting Komentar untuk " Tipe-Tipe Piano dan Detail Pemakaiannya"